Terima Kasih Buah Hatiku karena Kalian Membuat Aku Menjadi Wanita Sempurna
Setelah menjalani masa perkenalan selama Tiga Tahun, dan hubungan jarak jauh, akhirnya ku mantapkan diri ia menjadi imamku serta pendampingku.
Tidak menunggu lama, jalinan itu akhirnya tumbuh dalam rahimku. Binggung? Harus bagaimana? Dan aneh merasakan perubahan dalam tubuh. Walau pada saat itu usiaku telah memasuki 25 tahun.
Setiap anak memiliki kenangan tersendiri pada saat mereka lahir dan Alhamdulillah mereka lahir normal.
Anak pertama lahir, terjadi malam hari pukul 21.22. Tanda lahir berupa flek telah keluar dari pagi hari, tetapi aku masih di rumah untuk masak suami jika pulang nanti. Aku berangkat ke rumah sakit pada siang hari setelah luhur diantar adik.
Pada saat itu jalan menuju rumah sakit masih jelek, maka aku terguncang-guncang di dalam angkot sambil menahan rasa sakit.
Masuk ruang bersalin, sudah ada tiga orang ibu yang juga mau melahirkan. Syukur Alhamdullilah, di antara ibu-ibu tersebut aku yang lebih dahulu melahirkan baru diikuti yang lainnya.
Anak kedua dan ketiga lahir di rantau karena suami ditugaskan di luar pulau jawa. Demikian juga dengan kedua ini mempunyai cerita dan kenangan yang tidak akan terlupakan.
Terima kasih buah hatiku karena kalian telah membuat aku menjadi wanita sempurna, I love you all
Tidak ada komentar:
Posting Komentar